Selasa, 17 Februari 2015

Pada saat Indonesia di jajah oleh Belanda pada tahun 1596-1942 (350 tahun) keadaan rakyat INDONESIA pada saat itu semua orang sangat menderita dan hak mereka di rampas oleh kolonial Belanda tanah,anak,dan keluarga pun di ambil oleh Belanda dan para penduduk pribumi terpuruk dalam kemiskinan,kebodohan,dan keterbelakangan.
Tidak hanya datang ke Indonesia untuk menyiksa,merampas,dan menganiaya rakyat pribumi Indonesia mereka juga melakukan monopoli perdagangan melalui lembaga yang di bentuk oleh Belanda yang bernama VOC dan aktivitas parlemen yang di lakukan oleh Belanda pada tahun 1602 bermarkas di Batavia(Jakarta pada masa sekarang).
Hal ini bertujuan untuk memperkuat perdagangan monopoli Belanda yang untuk mengisi kas keuangan Belanda dan meraup untung sendiri dengan cara merampas hasil panen para petani Indonesia dan merampas tanah garapan mereka begitu besar penderitaan mereka tetapi Belanda tidak peduli mereka hanya ingin keuntungan di pihak mereka saja.
Belanda mengambil tanah garapan para rakyat Indonesia dengan cara memaksa,mengancam mereka menjual terus rempah-rempah Indonesia untuk sebuah keuntungan semata contohnya ketika para penduduk kepulauan banda terus menjual biji pala kepada para pedagang Inggris.
Setelah VOC memerintah beberapa tahun untuk Belanda memanapoli perdagangan akhirnya VOC mengalami kemunduran,bangkrut,dan jatuh pada 1 januari 1800 akhirnya karir VOC dalam dunia perdaganganpun tamat.